Jumat, 09 Mei 2014

Tugas Analisis Iklan



Tugas Kelompok


TUGAS PSIKOLOGI KONSUMEN
“ANALISIS IKLAN TEH SARIWANGI VERSI BRUTAL FACT”

oleh :
·                  Tirta Cahyani                                    4512091008
·                  Yatira Amalia Yasin Limpo             4512091061




FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS 45 MAKASSAR
ANALISIS IKLAN “TEH SARI WANGI VERSI BRUTAL FACT”

a.      Sinopsis iklan teh sari wangi versi brutal fact
Teh sari wangi merupakan teh celup pertama di Indonesia yang diproduksi oleh Unilever Indonesia dan diperkenalkan pada tahun 1973. Iklan teh sari wangi versi brutal fact berdurasi 1 menit. Iklan ini bercerita tentang kenyataan pahit dari sebuah keluarga. Di mana seorang anak perempuan bermain dengan mainan teko dan cangkir. Anak ini ingin memberikan secangkir air kepada ayahnya, tapi si ayah hanya menerima lalu menyimpan ke meja. Si ayah sibuk dengan laptopnya, sehingga anak perempuan merasa diacuhkan. Saat itu, dalam iklan ini menuliskan “SERINGKALI KESIBUKAN ACUHKAN YANG KITA CINTAI”. Lalu, anak perempuan ini tidak menyerah, ia memberikan lagi cangkir mainannya kepada kakaknya, tapi si kakak sibuk dengan tabletnya. Dari situ, iklan menuliskan lagi “TEKNOLOGI MENJAUHKAN YANG DEKAT”. Dan lagi anak itu memberikan pada ibunya, tapi ibunya justru sibuk menelpon. Lalu, iklan ini menuliskan lagi “BANYAK WAKTU DIHABISKAN UNTUK BERSOSIALISASI”. Inilah yang membuat anak perempuan ini bersedih, sehingga ia memutuskan bermain dengan bonek beruangnya.
Iklan ini mencoba mengangkat kisah nyata dari sekian banyak keluarga yang sangat merindukan kebersamaan. Iklan teh seri wangi versi brutal fact menampilkan informasi-informasi penting mengenai keluarga yaitu “KELUARGA SERING KEHILANGAN KUALITAS KEBERSAMAAN”, “PADAHAL 4 JUTA KELUARGA YANG TERPISAH MERINDUKAN KEBERSAMAAN”.
Saat ibu menengok ke anaknya, ia mulai sadar bahwa anaknya itu bermain sendiri, yang lainnya sibuk dengan urusannya masing-masing. Akhirnya ibu menutup menutup telponnya. Dia mencari cara, bagaimana kebersamaan itu bisa terjalin kembali. Nah, di situlah ibu membuat teh sari wangi. Ibu mengajak ayah, kakak, dan adik minum teh sari wangi. Kebersamaan pun terjalin dengan bersama minum teh sari wangi. Ada pesan terakhir dari iklan “LUANGKAN 15 MENIT SEHARI UNTUK KELUARGA ANDA”.

b.      Segmentasi Pasar
Ada 7 segmentasi pasar yang akan dibahas dari iklan teh sari wangi versi brutal fact, yaitu :
1)      Segmentasi geografik
Segmentasi ini membagi pasar menjadi unit-unit geografi yang berbeda, seperti negara, propinsi, kabupaten, kota, wilayah, daerah atau kawasan. Ketika kita melihat dari iklannya sendiri segmentasi geografiknya tidak jelas mau dipasarkan kemana, apakah negara, propinsi, kabupaten, kota, wilayah, atau daerah. Tapi, kalau kita berfokus pada produknya, teh ini sudah di pasarkan ke tiap daerah baik perkotaan maupun pedesaan.


2)      Segmentasi demokratif
Segmentasi ini memberikan gambaran bagi pemasar kepada siapa produk ini harus ditawarkan. Jika dilihat dari iklannya tampak jelas bahwa produk ini ditawarkan untuk keluarga, semua kalangan baik dewasa maupun anak-anak. Dari iklannya menampilkan keluarga dengan 2 orang anak. Teh sari wangi ini bisa diminum baik wanita maupun pria.
3)      Segmentasi gaya hidup
Dilihat dari iklannya, bahwa segmentasi ini memberikan gambaran bahwa teh ini merupakan produk yang berkelas, itu karena latar dari pembuatan filmnya ialah rumah yang cukup mewah dan juga gadget yang digunakan  (penggunaan teknologi).
4)      Segmentasi Socio-cultural
Dari iklan teh sari wangi versi brutal fact, segmentasi ini memberikan gambaran tentang kehidupan keluarga yang merindukan kebersamaan. Di mana ayah, ibu dan kakak sibuk dengan urusan sendiri, tapi si adik merasa diabaikan. Tapi semuanya itu bisa diatasi dengan minum teh sari wangi.
5)      Segmentasi terkait penggunaan
Segmentasi terkait penggunaan, jika dilihat secara saksama iklan ini, bahwa 1 buah teh celup sari wangi digunakan untuk 1 cangkir. Dari iklannya terdapan 4 cangkir untuk 4 orang dengan dengan menggunakan 4 buah teh celup. Sehingga produk ini bisa dikatakan produk heavy users artinya belinya secara rutin.
6)      Segmentasi situasi
Ada satu kutipan dari iklan teh sari wangi ini “LUANGKAN 15 MENIT SEHARI UNTUK KELUARGA ANDA”. Dari meluangkan waktu untuk keluarga itu bisa dimanfaatkan dengan minum teh sari wangi.
c.       Personality brain
Ada nilai-nilai penting yang bisa kita ambil dari iklan ini, yaitu sebagai berikut:
1)      Dari iklan teh sari wangi versi brutal fact, ada banyak kutipan-kutipan yang ditampilkan yaitu
·         “SERINGKALI KESIBUKAN ACUHKAN YANG KITA CINTAI”.
·         “TEKNOLOGI MENJAUHKAN YANG DEKAT”
·         “BANYAK WAKTU DIHABISKAN UNTUK BERSOSIALISASI”
·         “KELUARGA SERING KEHILANGAN KUALITAS KEBERSAMAAN”
·         “PADAHAL 4 JUTA KELUARGA YANG TERPISAH MERINDUKAN KEBERSAMAAN”.
Dari kutipan-kutipan itu, bagi seseorang yang sudah berkeluarga khususnya para orangtua, tentu itu menjadi introspeksi diri buat mereka. Bahwa ternyata selama ini mereka itu sibuk dengan urusannya, sibuk dengan pekerjaan, dan lain sebagainya.
2)      Dari iklan ini, kenapa mesti kehidupan keluarga yang diangkat, itu dlihat dari kutipannya “PADAHAL 4 JUTA KELUARGA YANG TERPISAH MERINDUKAN KEBERSAMAAN”  iklan ini dengan versinya yang brutal fact yaitu kenyataan yang pahit.  Iklan ini ingin memberikan informasi kepada khalayak bahwa ada banyak keluarga yang terpisah merindukan kebersamaan dan itu kenyataan pahit bagi tiap keluarga.


d.       Personality costumer
Dari iklan ini, ketika seseorang minum teh sari wangi itu bisa mencairkan suasana dari orang yang sibuk dengan urusannya sendiri tiba-tiba kebersamaan dan keakraban terjalin. Tentunya itu memiliki nilai positif dan dapat mengurangi peluang keluarga yang pisah.  Dengan meluangkan waktu 15 menit bersamaa keluarga. 15 menit sehari sari wangi.

Sumber
http://id.wikipedia.org/wiki/SariWangi (tanggal 4 Mei 2014, 12:20)
http://www.youtube.com/watch?v=RISQadM0wXY (tanggal 30 April 2014, 15:56)